Jumat, 11 April 2008

Ngasal Pilih Gubenur ??

Elvira Nurfadhilah

Pilgub Jawa Barat Langsung adalah momen yang sangat penting. Ini adalah momen pertama kita bisa menyuarakan aspirasi kita dalam pemilihan Gubernur Jawa Barat secara langsung. Setiap orang memiliki hak suara yang sama, baik terpelajar, atau tidak, tua, muda, kaya, miskin semua mempunyai hak yang sama. Untuk menentukan orang no 1 di Jawa Barat, yang akan menetukan kebijakan di Jawa Barat yang kita cintai 5 tahun ke depan.

Sungguh Ironis bila momen penting ini berlalu begitu saja, tanpa ada perbaikan yang signifikan untuk Jawa Barat. Mengurus Jawa Barat memang bukan hal yang mudah, perlu kesungguhan mengurus penduduk Jawa Barat yang mencapai sekitar 40 juta penduduk. Masalah Kemiskinan, Kesehatan, Lapangan Pekerjaan, Pendidikan, Mahalnya sembako menjadi PR besar untuk Gubenur dan rengrengan asistennya yang akan mengurus kebijakan-kebijakan yang akan diambil dalam kepemimpinannya. Jangan sampai anggaran-anggaran dana justru mengalir ke kantong peribadi mereka dengan mengarang kebijakan-kebijakan yang seolah penting padahal hanya sekedar fiktip belaka.

Karena itu gunakan hak pilih kita dengan sebaik-baiknya. Jangan sia-siakan suara kita dengan memilih orang yang tak bertanggung jawab untuk memimpin Jawa Barat. Dari Sekitar 40 juta penduduk jawa barat yang terdaftar di KPU hanya sekitar 30 juta yang masuk dalam DPT, bagi warga Jawa Barat yang belum terdaftar DPT jangan berkecil hati. Mungkin ada oknum-oknum yang melakukan kecurangan dengan menghilangkan hak-hak suara kita, banyak cara mereka lakukan mempersulit untuk menjadi DPT. Kita tetap bisa memberikan konteribusi terbaik kita dengan mengingatkan orang-orang di sekitar kita agar tidak lupa dan ngasal memilih Gubernur. Buktikan 13 April adalah bentuk kepedulian kita terhadap nasib Jawa Barat.

Bagi siapapun yang terpilih nanti menjadi Gubernur harus ingat setiap janji yang diucapkan, dan harus ingat dana kampanye yang digunakan bukan sebagi aset untuk memperoleh kekayaan yang lebih besar. Tapi aset agar bisa mempunyai kesempatan untuk bisa memperbaiki Jawa Barat. Tolak Money Politik dari para Monkey-Monkey Politik.Tidak ada namanya menghalalkan segala cara bagi orang-orang yang bermartabat. Aksi Mahasiswa dan Pelajar Bogor kemarin (10 April 2008) adalah salah satu bukti kepedulian generasi muda akan nasib Jawa Barat 5 Tahun Ke depan dengan lantang dan Idealisme yang tinggi menyerukan ”Tolak Money Politik, Money Politik Awal Korupsi”. Bila menemukan kecurangan segara hubungi KPUD daerah anda, KPUD Bogor bisa menjadi salah satu contoh KPUD berjanji mau bersungguh-sungguh mengawal Pilgub ini agar bersih dari Money Politik dan bila terbukti ada kecurangan dalam proses ini siap untuk mendiskualifikasikan calon tersebut.

Dengan adanya kesinergian antara semua elemen komponen Jawa Barat Masyarakat, KPUD, Pemerintah dan segala pihak yang terkait untuk sama-sama satu Visi dan Misi agar terpilih Gubernur Jawa Barat yang Jujur, Bertanggung Jawab, dan siap berkomitmen membawa Jawa Barat menjadi lebih baik, aman dan sejahtera.

Tidak ada komentar: